Kaca pintar adalah kaca laminasi yang terdiri dari 2 lembar kaca yang diapit di antara lapisan EVA/PVB.
Kaca/film pintar dioperasikan menggunakan catu daya 48-65VAC. Transformator akan dibutuhkan untuk sumber listrik 110-230V.
Kaca pintar bekerja melalui sinyal listrik melalui aktivasi sakelar, sensor, dll. Molekul kristal cair berubah untuk memungkinkan cahaya melewatinya dan kaca menjadi transparan. Itu buram jika tidak diaktifkan.
Peningkatan keamanan (karena kaca anti pecah berkat laminasi plastik internal)
Privasi (berkat hamburan cahaya, yang pada dasarnya menyembunyikan apa pun yang ada di balik kaca pintar)
Pengurangan silau (sekali lagi berkat efek hamburan)
Pengurangan jejak karbon bangunan berkat kontrol surya, yang mengurangi kebutuhan HVAC, baik di musim panas maupun di musim dingin
Mengurangi pemudaran warna pada perabotan interior dan karya seni, berkat penolakan terhadap UV
Pemasaran kreatif, karena ketika kaca pintar PDLC mati, efek hamburan menciptakan layar tempat Anda dapat memproyeksikan gambar.
Kecerdasan PDLC adalah hasil dari kemampuannya mengubah transparansi (secara teknis disebut transmitansi) ketika stimulus listrik diterapkan padanya. Hal ini biasanya dilakukan melalui tegangan bolak-balik, yang menghasilkan medan listrik bolak-balik pada material PDLC.
Meskipun demikian, PDLC hanya secerdas sistem kontrol yang menstimulasi perubahan, yang dapat digerakkan oleh sakelar tombol tekan, sensor cahaya, atau sistem otomasi bangunan.
Bila tidak terhubung ke tegangan, biasanya transmitansinya bisa serendah 2%. Bila dihubungkan ke tegangan, bisa mencapai 80%, tetapi nilai maksimum ini bervariasi dari satu produsen ke produsen lainnya.
Please leave your message here, we or our local dealer will contact you soon!